INDONESIADAILY.ID – Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi telah membahas mengenai persiapan mudik dengan stakeholder terkait. Adapun stakeholder di antaranya Kepala Korlantas Polri, BNPB, Kementerian Kesehatan, Kementerian Perdagangan dan Pertamina.
Budi menjelaskan, pihaknya mendapatkan mandat untuk mengkoordinasikan kegiatan lalu lintas termasuk mudik lebaran yang dipersiapkan dengan melakukan diskusi.
“Diskusi ini sendiri akan berkembang, katakan nanti sekarang saya sudah minta Kapolri untuk mengkoordinasikan bagaimana teknik lapangan itu dilakukan” katanya, Jakarta, Sabtu (20/3/21).
Menurut Budi, pihaknya akan mengirim surat kepada kepolisian untuk melakukan itu, karena memang keseharian daripada mudik itu menjadi domain dari kepolisian.
Terkait kebijakan mudik, Budi menyebut bahwa pihaknya telah menyampaikan hal tersebut kepada Gugus Tugas Penanganan Covid-19 untuk mengkoordinasikan segala kebijakan berkaitan dengan mudik. “Dimana gugus tugas mengkoordinasikan ada Kemenhub, ada Kemenkes, ada Kemenaker, dan sebagainya,” ucapnya.
Dia juga menyampaikan terima kasih kepada seluruh stakeholder terkait mudik lebaran dan diharapkan ada dua sesi mengenai pembahasan mudik lebaran tahun ini. Adapun sesi pertama adalah sesi kebijakan berkaitan dengan mudik dan kedua adalah sesi operasional yang dipimpin oleh Kepolisian.
“Saya selama ini mendapatkan suatu supporting yang bagus dari BNPB dan Kepolisian dan Insyaallah ini berjalan dengan baik dan koordinasinya sesuai dengan arahan presiden agar gugus tugas mengkoordinasikan segala keputusan berkaitan dengan mudik dan kepolisian mengkoordinasikan berkaitan dengan di lapangan,” ucapnya. (ud/ed).
