INDONESIADAILY.ID – Selama ini banyak orang yang kurang mengetahui tentang potensi Sumenep. Padahal kabupaten yang berada di paling timur pulau Madura itu menyimpan banyak sekali potensi, baik itu potensi gas, pariwisata, pertanian, perikanan, peternakan hingga aviasi.
Tenaga Ahli Bupati bidang Promosi dan Investasi Rano Wiharta mengatakan, bahwa Sumenep Kabupaten yang sangat kaya, namun selama ini kurang banyak di publis dan kurang di kelola dengan maksimal.
“dengan terpilihnya Bupati yang baru saat ini Achmad Fauzi, saya optimis Sumenep akan bisa maju, karena beliau adalah sosok bupati muda yang modern, visoner, pekerja keras dan beliau berkomitmen untuk memberikan “Karpet Merah” kepada setiap Investor,” katanya, Senin (22/3/21).
Menurut Rano, pemerintah perlu membuka pintu agar ada minat masyarakat yang akan berinvestasi, karena memang Sumenep ini sebenarnya adalah surga bagi Investor, karena potensi bisnisnya yang luar biasa banyak.
“Sumenep ini sangat luas, Kebupaten ini memiliki 126 pulau yang tersebar hingga dekat Kalimantan dan dekat Bali. Banyak pulau indah yang belum berpenghuni yang memiliki potensi pariwisata yang tinggi, karena bawah laut Sumenep juga luar biasa bagus,” tuturnya.
Ia menambahkan, terdapat Pulau Gili Iyang yang artinya Eyang, karena rata-rata usia penduduk di sana 90 sampai lebih dari 100 tahun, setelah di teliti oleh banyak penelitian, ternyata pulau ini memiliki kandungan Oksigen tertinggi nomer dua di dunia setelah Laut Mati Jordania.
“Namun saya yakin masih belum banyak orang Indonesia sendiri yang tahu,” ujar Rano yang juga menjabat sebagai Ketua Bidang Ekraf, Pariwisata, Koperasi dan UMKM Badan Pengurus Pusat Himpunan Pengusaha Muda Indonesia atau HIPMI ini.
Di samping sebagai salah satu daerah penghasil gas bumi terbesar di Indonesia, potensi ikan di Sumenep juga sangat berlimpah, teripang / sea cucumber, belum lagi kerapu atau ikan-ikan kualitas export sangat banyak sekali.
Sektor pertanian juga sama. Sumenep adalah penghasil bawang merah varietas Rubaru yang khas, padi dan jagung melimpah, juga daun kelor, buah srikaya, namun itu semua masih belum dieksplorasi dengan baik.
Dalam bisnis aviasi Sumenep juga memiliki potensi yang sangat bagus, selain untuk transportasi antar pulau di Sumenep sendiri, letak geografis Sumenep sangat pas untuk latihan pesawat.
Saat ini baru ada 1 flying school yaitu Merpati Flying School, dan akan bertambah. Bandara di Sumenep juga sangat cocok untuk di bangun hanggar AMO (Aircraft Maintenance Organization) untuk pesawat middle light seperti ATR, Twin Otter, dan Cessna Grand Caravan.
“Pengusaha itu butuh Kepastian, Kecepatan, Keamanan dan Kenyamanan dalam berinvestasi. Sumenep di bawah Bupati Achmad Fauzi dan Ibu Wakil Bupati Nyai Dewi Khalifah berkomitmen untuk mengawal hal tersebut,” tuturnya.
Maka dari itu, pungkas dia, meningkatkan Investasi akan membuka lapangan pekerjaan tumbuh, pendapatan daerah bertambah dan kesejahteraan rakyat akan meningkat. (ud/ed).